Sejarah Provinsi Bali Pulau Seribu Pura | Tagar

Tagarians, Provinsi Bali dibentuk pertama kali pada 14 Agustus 1958 yang ditetapkan dengan Undang-Undang nomor 64 tahun 1958. Saat itu, ibukotanya adalah Singaraja, dan pada tahun 1960 dipindah ke Denpasar.

Sebelum menjadi provinsi, pulau Bali dikuasai oleh Kerajaan Majapahit sejak tahun 1343. Kemudian pada tahun 1597, Bali mulai berhubungan dengan Belanda secara tidak intensif, sampai abad ke-19. Pada abad ke-19, tercatat ada 10 kerajaan di Bali. Struktur pemerintahan di Bali pada abad 19 mendekati struktur konfederasi.

Pada tahun 1817, Belanda mengirim rombongan di bawah pimpinan Van den Broek untuk mendirikan sebuah pangkalan dagang di Bali. Namun usaha itu gagal karena ditentang oleh raja-raja Bali. Sampai berakhirnya perang Diponegoro di Jawa tahun 1830, hubungan raja-raja Bali dengan Belanda hanya berkisar pada perdagangan.

Keadaan hubungan baru mengalami perubahan setelah tahun 1841. Huskus Koopman yang diutus pemerintah Belanda berhasil mengadakan perundingan dengan raja-raja Bali. Sejak saat itu, Belanda mulai mengurangi kekuasaan raja-raja Bali, dengan jalan mengadakan sejumlah perjanjian.

Setelah melalui proses panjang, pada tahun 1908, Belanda akhirnya dapat menguasai Bali. Kerajaan Klungkung menjadi kerajaan berdaulat terakhir yang mengadakan puputan melawan Belanda. Tahun 1930 menjadi babak baru karena merupakan permulaan pergerakan kebangsaan di Bali. Simak selengkapnya di Tagar TV.

#PulauBali #PulauDewata #PulauSeribuPura

Ikuti kami di
Tagar.id: https://www.tagar.id/
Instagram: https://www.instagram.com/tagarnews/?...
Facebook: Facebook: tagarnews
Twitter: Twitter: id_tagar

Tonton video terbaru lainnya di sini: tagartv

• #news_politics
• #tagar_tv
• #tagar_news