Fahridin Faiz Stoikisme
295 بار بازدید -
11 ماه پیش
-
Fahrudin Faiz Stoikisme baik kita
Fahrudin Faiz Stoikisme
baik kita mulai saya Awali dari dasar-dasar tujuannya stoik yang sering dibahas orang sebelum nanti ke nasehatnya untuk yang patah hati bagi stoikisme tujuan hidup itu ya kebahagiaan itu nulisnya salah harusnya kebahagiaan Bukankah bahagiaan yudamonia itu bahagia dalam bahasa Yunani yang artinya adalah kepuasan jiwa atau perkembangan jiwa kemajuan jiwa
nah istilahnya yudamonia karena berhubungan dengan diamond diamond itu sifat batin yang ilahiyah ini kalau disambungkan berarti Bahagia itu jiwa yang tambah maju tambah berkembang menghidupkan sisi-sisi ilahiyah dalam diri kita sehingga kita puas sisi-sisi ilahiyah itu Ya tentu saja kebenaran dan kebaikan jadi kalau kita jadi orang baik jadi orang yang bener itu kita sedang menghidupkan sisi ilahiyah kita dan ini membahagiakan membuat kita puas Kalau kepuasan kita sumbernya ini itulah kepuasan yang sejati Itulah namanya kebahagiaan jadi bahagia itu bukan kesenangan karena tujuan kita tercapai atau kita mendapatkan kenikmatan tapi bahagia itu kepuasan ketika kita bisa melakukan kebaikan menghidupkan kebenaran inilah bahagia versi stoikisme yang dikenal sebagai yudamonia ini mirip dengan gagasan-gagasannya Aristoteles dan juga sokrates cirinya orang bahagia itu jiwanya puas karena melakukan yang terbaik yang dia mampu kalau di kitab-kitab para filsuf muslim itu pakai istilah suku non nafas sukun itu jiwa yang tenang sudah yang sudah Sakinah tapi sakinahnya karena sudah melakukan kebaikan
Tag :
Fahrudin Faiz tentang orang bodoh, Fahrudin pragmatis, fahrudin faiz tentang self love, fahrudin faiz tentang filsafat, fahrudin faiz tentang cinta, fahrudin faiz tentang jalaludin rumi, fahrudin faiz, fahrudin faiz stoik, fahrudin faiz cinta, fahrudin faiz laila majnun, fahrudin faiz filsafat, fahrudin faiz habib jafar, fahrudin faiz terbaru, fahrudin faiz filsafat,
#fahruddinfaiz #fahruddinfaizterbaru #ngajifilsafat #philosophy
baik kita mulai saya Awali dari dasar-dasar tujuannya stoik yang sering dibahas orang sebelum nanti ke nasehatnya untuk yang patah hati bagi stoikisme tujuan hidup itu ya kebahagiaan itu nulisnya salah harusnya kebahagiaan Bukankah bahagiaan yudamonia itu bahagia dalam bahasa Yunani yang artinya adalah kepuasan jiwa atau perkembangan jiwa kemajuan jiwa
nah istilahnya yudamonia karena berhubungan dengan diamond diamond itu sifat batin yang ilahiyah ini kalau disambungkan berarti Bahagia itu jiwa yang tambah maju tambah berkembang menghidupkan sisi-sisi ilahiyah dalam diri kita sehingga kita puas sisi-sisi ilahiyah itu Ya tentu saja kebenaran dan kebaikan jadi kalau kita jadi orang baik jadi orang yang bener itu kita sedang menghidupkan sisi ilahiyah kita dan ini membahagiakan membuat kita puas Kalau kepuasan kita sumbernya ini itulah kepuasan yang sejati Itulah namanya kebahagiaan jadi bahagia itu bukan kesenangan karena tujuan kita tercapai atau kita mendapatkan kenikmatan tapi bahagia itu kepuasan ketika kita bisa melakukan kebaikan menghidupkan kebenaran inilah bahagia versi stoikisme yang dikenal sebagai yudamonia ini mirip dengan gagasan-gagasannya Aristoteles dan juga sokrates cirinya orang bahagia itu jiwanya puas karena melakukan yang terbaik yang dia mampu kalau di kitab-kitab para filsuf muslim itu pakai istilah suku non nafas sukun itu jiwa yang tenang sudah yang sudah Sakinah tapi sakinahnya karena sudah melakukan kebaikan
Tag :
Fahrudin Faiz tentang orang bodoh, Fahrudin pragmatis, fahrudin faiz tentang self love, fahrudin faiz tentang filsafat, fahrudin faiz tentang cinta, fahrudin faiz tentang jalaludin rumi, fahrudin faiz, fahrudin faiz stoik, fahrudin faiz cinta, fahrudin faiz laila majnun, fahrudin faiz filsafat, fahrudin faiz habib jafar, fahrudin faiz terbaru, fahrudin faiz filsafat,
#fahruddinfaiz #fahruddinfaizterbaru #ngajifilsafat #philosophy
11 ماه پیش
در تاریخ 1402/05/24 منتشر شده
است.
295
بـار بازدید شده